Oleh Oleh Khas Bromo, Kuliner dan Buah Tangan Suku Tengger

Oleh oleh khas Bromo – Disetiap daerah pasti memiliki ciri khas tersendiri baik dari segi budaya, bahasa, gaya berpakaian, dan juga dalam hal kuliner. Hal tersebut sudah menjadi kebiasaan yang dilakukan oleh nenek moyang di daerah masing-masing. Namun kadang kala ada beberapa kebiasaan yang berbeda dalam arti susah diterima oleh orang baru. Akan tetapi juga malah sangat senang dengan kebisaan atau budaya tersebut. Dan biasanya soal pakaian dan juga makanan khasnya. Tentu jika menyukai kedua hal tersebut akan dibawa pulang dan menjadikan oleh-oleh untuk orang di rumah.

Buah tangan adalah hal yang wajib dibawa pulang bagi wisatawan jika berlibur ke gunung Bromo. Apalagi melewati makanan kuliner khas suku tengger, kurang lengkap rasanya apabila tak menempel di lidah traveller semuanya. Sebelum kita bahas satu persatu, masyarakat dilereng Bromo kebanyakan bertani. Jadi aktifitas sehari hari mereka selain berdagang menjual makanan, juga bercocok tanam sayur dan mayur. Memanfaatkan lahan luas nan subur, sehingga bisa membangkitkan ekonomi penduduk lokal sekitar.

Disana banyak terdapat pelaku usaha kecil menengah menjual hasil tangan berupa kaos, syal, sarung tangan, topi dan bunga edelwais. Harganya tidak begitu mahal, namun ciri khas itulah menandakan kita telah berlibur ke gunung Bromo.

Oleh Oleh Khas Bromo Tengger

Nasi Aron

Jika biasanya orang memakan nasi putih yang mana terbuat dari beras yang kemudian dimasak. Makanan yang satu ini adalah Nasi yang terbuat dari jangung berwarna putih. Jagung putih di kawasan dataran tinggi suku Tengger sangat banyak diminati karena rasanya yang lebih manis sehingga dikadikan makanan pengganti nasi putih.

Pengolahan nasi Aron ini yaitu jagung di rebus kemudian di tumbuk hingga hancur, lalu disajikan dengan campuran lauk. Diantaranya tempe, tahu, ikan dan juga sayur sayuran yang kemudian dicocol dengan sambel. Sungguh rasanya gurih dan nikmat apalagi dimakan ditengah pemandangan kebun sayuran yang luas dan hijau serasa indah dan segar.

Makanan seperti ini untuk sekarang agak susah dijumpai karena sudah jarang dijual di warung, kecuali anda berkunjung ke rumah-rumah masyarakat Suku Tengger maka anda akan mendapatkannya. Jika anda menggunakan Paket Wisata Bromo pada travel agen, anda bisa meminta ke pemandu untuk mencarikan nasi Aron

Bledhus Tengger

Makanan kuliner khas Bromo ini juga berasal dari hagung putih yang kemudian direbus bersama dengan santan. Namun ini merupakan jajanan yang mana biasanya akan dibuat dalam acara-acara adat suku Tengger atau juga disajikan ketika ada temu penging dari luar daerah datang. Sebagaimana makanan kue, maka disajikan dengan kue misalnya pisang goreng, onde-onde dan sebagainya. Jika berkunjung ke bromo anda bisa memesannya ke penduduk sekitar Bromo.

Minuman Pokak

Kesuburan tanah di Bromo menumbuhkan tanaman-tanaman yang tidak hanya memiliki nilai jual yang tinggi akan tetapi juga berkhasiat bagi kesehatan. Adapun hasil bumi tersebut salah satunya dibuat dan diolah menjadi minuman pokak.

Minuman pokak ini terdiri dari komposisi gula, daun pandan, jahe, keningar, cengkeh dan sebagainya. Yang terpentindari minuman ini adalah dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti batuk, rematik, ginjal, sakit kepala dan sebagainya. Anda bisa menjumpai minuman ini di pertokoan atau pusat oleh-oleh.

Keripik Kentang

Sebagaimana dataran tinggi yaitu merupakan penghasil sayur, buah , dan ubi daerah dingin. Kentang salah satunya, yaitu tidak hanya dikual ke pengepul kengtang. Sebagian masyarakat Bromo mengolahnya menjadi keripik kentang yang mana mereka menjual dengan kemasan yang baik. Jajanan keripik kentang ini dijual dengan dua versi yang pertama berupa keripik mentah, yang kedua keripik matang dan bisa langsung dimakan.

Olahan keripik kentang ini dapat dijumpai di restoren, hotel, pusat oleh-oleh dan toko-toko kecil di daerah Bromo. Untuk harganya beragam mulai dari Rp. 20.000 hingga Rp. 40.000 tergantung besar kecil kemasan.

Aneka Cinderamata

Sebagai destinasi wisata yang populer di Indonesia tentunya banyak orang-orang sekitar yang menjual sesuatu yang bisa dibawa pulang oleh wisatawan salah satunya cinderamata.

Di kawasan gunung Bromo ada penjual yang berkaitan dengan wisata seperti syal, sarung tangan dan kupluk Bromo yang mena merupakan tempat bersuhu dingin maka mereka menjajakannya. Kemudian ada kaos bromo, gantungan kunci, poster, jaket rajut dan satu lagi yaitu bunga edelweys yaitu bunga abadi.

Masih banyak makanan tradisional khas Bromo yang lain ada beberapa yang bisa dibuat oleh-oleh ada juga yang hanya bisa makan di tempat. Jika ingin dibuat oleh-oleh kami sarankan membeli kue dan cindera mata yang mana telah dikual di pusat perbelanjaan di daerah kawasan probolinggo. Sangat banyak beragam makanan khas Bromo dan juga Probolinggo. Anda bisa bertanya kepada pemandu wisata jiga menggunakan travel agen atau searching di google.

Soal liburan alangkah baiknya menggunakan jasa pariwisata. Disana ada banyak pilihan seperti Paket Wisata Bromo yang paling banyak diminati saat ini. Hal inin bertujuan adar liburan anda aman, nyaman, dan berkesan.